admin
Makna Lagu Here Comes the Sun – The Beatles. Pada 17 Oktober 2025, saat Paul McCartney membuka leg akhir tur Got Back-nya di Minneapolis dengan penampilan akustik “Here Comes the Sun” yang menyinari U.S. Bank Stadium di tengah hujan deras, lagu ikonik George Harrison itu kembali jadi sorotan emosional bagi 50 ribu penggemar. McCartney, usia 83 tahun, ceritakan bagaimana lagu ini selalu bikin ia ingat George, sambil gitarnya memetik intro cerah yang kontras dengan cuaca luar—memicu sorak dan nyanyian bareng yang bergema seperti sinar matahari pagi. Dirilis di album Abbey Road pada September 1969, “Here Comes the Sun” bukan sekadar balada akustik; ia himne harapan yang terjual jutaan kopi dan kini jadi lagu Beatles paling banyak di-stream, dengan miliaran putaran di platform digital. Di tahun penuh tantangan seperti ini, dari ketegangan global hingga refleksi pribadi, makna lagu tentang akhir badai terasa lebih kuat. Ditulis saat Beatles retak, lagu ini pesan George tentang cahaya setelah kegelapan. Artikel ini kupas tiga lapisan maknanya, dari akar inspirasinya hingga warisan abadinya, mengapa satu melodi sederhana bisa hangatkan hati jutaan orang. BERITA BASKET
Inspirasi Penciptaan: Hari Cerah di Tengah Musim Dingin Panjang: Makna Lagu Here Comes the Sun – The Beatles
“Here Comes the Sun” lahir dari pelarian sederhana George Harrison pada April 1969, saat ia bolos meeting tegang di kantor Apple Corps yang penuh intrik bisnis dan konflik band. Alih-alih hadiri diskusi melelahkan tentang kontrak dan keuangan, George pergi ke rumah sahabatnya, Eric Clapton, 20 mil di selatan London, dan duduk di taman sambil nikmati sinar matahari pertama setelah musim dingin yang terasa abadi. Di sana, dengan gitar akustik di tangan, ia tuang perasaan lega itu ke dalam melodi cerah yang dimulai dengan arpeggio gitar khas, diikuti lirik spontan tentang “little darling, it’s been a long cold lonely winter.”
Rekaman dilakukan pada Agustus 1969 di Abbey Road Studios, dengan George di vokal utama, Paul di bass halus, dan Ringo di drum ringan—tanpa John Lennon, yang saat itu absen karena kecelakaan mobil. George tambah efek Moog synthesizer untuk nuansa dreamy, tapi inti lagu tetap organik, seperti pagi musim semi. Di tur Got Back Minneapolis, McCartney ingatkan penonton tentang “hari bolos George itu,” bilang itu “momen saat ia temukan cahaya di kegelapan band kami.” Inspirasi ini tunjukkan sisi George yang sering terlupakan: bukan pemimpin seperti John atau Paul, tapi pencari kedamaian yang tulis lagu dari hati, lahir dari kelelahan nyata terhadap tekanan ketenaran. Di era 1969 yang penuh demonstrasi dan perubahan, pelarian ke taman itu jadi simbol perlawanan lembut—bukan revolusi, tapi istirahat yang menyegarkan.
Makna Lirik: Harapan yang Bangkit Setelah Kegelapan: Makna Lagu Here Comes the Sun – The Beatles
Lirik “Here Comes the Sun” penuh optimisme sederhana, dimulai dengan “Here comes the sun, doo-doo-doo-doo,” yang gambarkan sinar pagi yang hapus bayang kabut. George Harrison tulis itu sebagai metafor akhir kesulitan: “It’s been a long cold lonely winter, but here comes the sun, and I say it’s all right,” ungkap lega setelah badai panjang—bukan hanya cuaca, tapi juga konflik internal Beatles, dari pertengkaran soal manajer hingga tekanan rekaman. Bait “Sun, sun, sun, here it comes” ulang seperti mantra, dorong pendengar lepas beban dan sambut yang baru, dengan “we’ll forget it all” sebagai janji pembersihan.
Makna spiritualnya dalam: George, yang saat itu dalami filsafat Hindu, lihat matahari sebagai simbol cahaya ilahi yang selalu kembali, meski malam gelap. Di wawancara 1969, ia bilang lagu ini “tentang harapan setelah musim dingin,” tapi juga refleksi pribadi atas frustrasi di Apple yang terasa seperti “sekolah bisnis.” Di Minneapolis, McCartney dedikasikan lagu ini untuk “semua yang lalui musim dingin panjang,” sambil tambah bahwa George “selalu bawa sinar ke ruangan.” Liriknya tak berat, tapi menyentuh—sebuah pengingat bahwa akhir kegelapan tak perlu dramatis, cukup sambut sinar dengan senyum. Di 2025, dengan rilis ulang Anthology yang soroti sisi spiritual George, makna ini terasa seperti obat untuk yang bergulat dengan isolasi pasca-pandemi.
Dampak Budaya: Sinar yang Terus Bersinar di Era Modern
“Here Comes the Sun” tak hanya lagu; ia warisan budaya yang hangatkan jutaan, dari nomor satu di chart AS hingga lagu Beatles paling di-stream, dengan miliaran putaran yang kalahkan “Hey Jude” di platform digital. Dirilis sebagai B-side “Something,” lagu ini selamatkan Abbey Road dari kritik, jadi favorit generasi hippie yang lihat di dalamnya pesan perdamaian pasca-1968. Di-cover ratusan kali, dari Richie Havens di Woodstock hingga artis kontemporer seperti Corinne Bailey Rae, tapi versi George tetap tak tertandingi karena keaslian akustiknya.
Di 2025, relevansinya meledak saat tur Got Back, di mana McCartney mainkan hampir setiap malam, seperti di Palm Springs akhir September, di mana penonton muda nyanyi bareng di tengah matahari gurun California—menciptakan momen kolektif yang viral di media sosial. Lagu ini muncul di film seperti Bee Movie dan acara TV, simbol harapan—bahkan di kampanye lingkungan, di mana “here comes the sun” jadi slogan untuk energi terbarukan. George, yang tewas 2001, sebut lagu ini “hadiah dari alam,” dan di Minneapolis, McCartney bilang itu “sinar George yang tak pernah pudar.” Dampaknya? Bukan cuma chart, tapi pengingat bahwa musik bisa obati luka—dari retaknya Beatles ke dunia yang terpecah. Di era di mana playlist meditasi naik daun, “Here Comes the Sun” ajarkan kesabaran: musim dingin berlalu, sinar selalu datang.
Kesimpulan
“Here Comes the Sun” tetap jadi permata Beatles di 2025, dari pelarian George ke taman Clapton yang lahir di April cerah, lirik harapan yang hapus musim dingin panjang, hingga warisan budaya yang hangatkan tur Got Back. Saat McCartney tutup “it’s all right” di U.S. Bank Stadium, lagu ini ingatkan kita: kegelapan sementara, sinar selalu bangkit. Di tahun penuh bayang, pesan George sederhana itu jadi mercusuar—bukan janji instan, tapi keyakinan lembut. Dengarkan ulang, dan rasakan bagaimana satu lagu bisa usir dingin, bawa pagi baru.
